Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia, namun banyak pelaku UMKM yang masih menghadapi tantangan dalam hal pemasaran produk dan pencatatan keuangan. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan dan pendampingan terkait digitalisasi pemasaran dan pencatatan keuangan sederhana pada UMKM Mie Ayam “Mbah Wongso” di Dusun Bandut Kidul, Argorejo, Sedayu, Bantul. Metode yang digunakan terdiri dari empat tahapan: survey, sosialisasi, pelatihan & pendampingan, dan evaluasi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa pelaku UMKM telah mampu memanfaatkan Instagram sebagai platform digital untuk memasarkan produk mereka dan melakukan pencatatan keuangan sederhana dengan baik. Penerapan pemasaran digital dan pencatatan keuangan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional dan keberlanjutan usaha UMKM.
Copyrights © 2024