Penelitian ini mengkaji pemahaman makna rezeki di Kecamatan Medan Timur dengan menggunakan analisisliving Al-Qur'an, khususnya merujuk pada ayat Q.S. Hud: 6 yang menyatakan bahwa rezeki dijamin oleh Allah SWT. Fokus penelitian ini adalah memahami berbagai interpretasi masyarakat mengenai rezeki yangmeliputi aspek materi dan non-materi. Metodologi penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan library research dan field research, melibatkan wawancara, observasi, dokumentasi, serta penafsiran maudhu'i. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Medan Timur mengartikan rezekitidak hanya dalam bentuk materi, tetapi juga dalam bentuk non-materi yang berharga. Penelitian inidiharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pemahaman rezeki, mendorong individu untuk lebih bersyukur atas nikmat Allah SWT, dan memperluas pengetahuan pembaca tentang konsep rezeki. Diharapkan, temuan ini meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa rezeki meliputi aspek materi dan non-materi yang sama pentingnya.
Copyrights © 2024