Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak ekonomi keberadaan Desa Wisata Rammang-Rammang terhadap perekonomian masyarakat lokal di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan pengukuran multiplier effect menggunakan Keynesian Income Multiplier dan Ratio Income Multiplier tipe I dan II. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan survei terhadap pelaku usaha lokal, tenaga kerja, serta wisatawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Desa Wisata Rammang-Rammang memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan terhadap masyarakat sekitar dengan Nilai Keynesian Income Multiplier sebesar 8,385 menunjukkan bahwa setiap peningkatan pengeluaran wisatawan sebesar satu rupiah akan berdampak terhadap perekonomian lokal sebesar 8,385. Sementara itu, nilai Ratio Income Multiplier tipe I sebesar 1,162 dan tipe II sebesar 1,171 mengindikasikan peningkatan pendapatan tenaga kerja dan pemilik usaha. Hal ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata mampu menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui peningkatan pendapatan, penciptaan lapangan kerja, dan aktivitas usaha produktif. Oleh karena itu, pengembangan infrastruktur dan dukungan kebijakan berkelanjutan sangat diperlukan untuk memaksimalkan potensi ekonomi kawasan wisata tersebut
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024