Perilaku merokok yang terjadi dikalangan remaja, salah satu penyebabnya adalah karena belum atau kurangnya pengetahuan terkait dampak merokok bagi kesehatan. Tingkat pengetahuan dan kesadaran yang baik akan bahaya merokok dapat berakibat pada keinginan seseorang dalam menghindari atapun berhenti dari kebiasaan perilaku merokok. Dalam lingkup sekolah, salah satu yang dibutuhkan peserta didik adalah sosialisasi bahaya rokok melalui kegiatan praktikum sehingga membantu peserta didik untuk mendapatkan pengalaman belajar yang lebih nyata. Praktikum dengan judul “Uji Bahaya Asap Rokok terhadap Paru-Paru” dapat menjadi wadah untuk sosialisasi terkait bahaya merokok terhadap kesehatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran siswa terhadap bahaya asap rokok melalui pelaksanaan peraktikum sederhana pada materi sistem pernapasan. Lokasi penelitian dilakukan di MA BI Islami Kab. Bone. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua anggota pupulasi dengan jumlah 23 siswa (teknik sampling jenuh). Desain penelitian ini adalah cross sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner terstruktur dan observasi pelaksanaan praktikum. Penelitian ini terdiri atas teknik analisis statistic desktiptif dan statistic inferensial menggunakan analisis regresi. Persentase skor tertinggi yaitu 0,43% berada pada kategori baik yang menandakan bahwa secara umum peserta didik kelas XI MA BI Islami memiliki tingkat kesadaran bahaya asap rokok yang baik. Ketika seseorang memiliki pengetahuan yang baik, hal tesebut akan mengantarkan kepada tingkat pemahaman sampai kepada tingkat kesadaran seseorang terhadap baik buruknya kebiasaan yang dilakukan.
Copyrights © 2024