Media sosial telah menjadi alat penting dalam menyebarkan nilai-nilai keagamaan di era digital. Islam moderat, yang menekankan toleransi dan inklusivitas, membutuhkan strategi komunikasi yang efektif untuk menjangkau audiens melalui platform yang memiliki karakteristik berbeda. Penelitian ini menganalisis dan membandingkan penyampaian nilai-nilai Islam moderat di platform-platform tersebut menggunakan analisis konten dan wawancara mendalam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis konten terhadap pesan-pesan yang disampaikan di setiap platform, serta wawancara mendalam dengan pengelola konten. Hasilnya menunjukkan bahwa Instagram efektif melalui konten visual, Twitter unggul dalam pesan singkat, Facebook mendukung diskusi interaktif, dan YouTube menyampaikan pesan mendalam. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keberhasilan penyebaran Islam moderat bergantung pada penyesuaian strategi komunikasi dengan karakteristik platform dan memberikan panduan bagi pendakwah untuk mengoptimalkan penggunaan media sosial.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025