Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh implementasi e-government terhadap kualitas pelayanan publik dengan mempertimbangkan peran kompetensi aparatur sipil negara (ASN) sebagai variabel mediator. Transformasi birokrasi melalui e-government menjadi salah satu strategi utama dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pelayanan publik di Indonesia. Hasil uji F menunjukkan bahwa implementasi e-government, kompetensi ASN, dan kompetensi ASN terhadap implementasi e-government secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas pelayanan publik. Namun, hasil uji t menunjukkan bahwa secara parsial, masing-masing variabel independen tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas pelayanan publik.Nilai R Square sebesar 49,8% mengindikasikan bahwa model penelitian ini mampu menjelaskan hampir setengah dari variasi dalam kualitas pelayanan publik, sementara sisanya dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini. Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa meskipun e-government dan kompetensi ASN penting, masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk mengatasi faktor-faktor lain, seperti infrastruktur teknologi, literasi digital masyarakat, dan dukungan kebijakan yang lebih efektif
Copyrights © 2025