Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui langkah-langkah pengembangan serta kelayakan penggunaan aplikasi GeoGebra pada materi bangun ruang. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan model ADDIE yang dimodifikasi menjadi ADDE. Hasil validasi ahli menunjukkan bahwa ahli instrumen memberikan penilaian kelayakan sebesar 81,3% dengan kriteria "Layak dengan revisi", ahli desain memberikan penilaian sebesar 81,8% dengan kriteria "Layak tanpa revisi", ahli bahasa memberikan penilaian sebesar 87,5% dengan kriteria "Layak tanpa revisi", dan ahli materi memberikan penilaian sebesar 75% dengan kriteria "Layak dengan revisi". Sementara itu, validasi dari ahli media memperoleh penilaian kelayakan sebesar 95,5% dengan kriteria "Layak tanpa revisi". Pada uji coba one-to-one, respon siswa mendapatkan persentase kelayakan sebesar 86,9% dengan kriteria "Sangat menarik". Pada uji coba kelompok kecil, diperoleh persentase 86,2% dengan kriteria yang sama, sedangkan pada uji coba kelompok besar mendapatkan persentase 90,2% dengan kriteria "Sangat menarik". Berdasarkan validasi ahli dan respon siswa, media pembelajaran menggunakan aplikasi GeoGebra berbasis video YouTube pada materi bangun ruang kelas VIII di SMP Taruna Jaya dinyatakan layak, menarik, dan dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran yang lebih luas. Penelitian ini menunjukkan pentingnya inovasi dalam pendidikan, khususnya dalam pengajaran matematika.
Copyrights © 2024