Kepatuhan diet dalam menjalankan hemodialisis pada pasien ginjal kronik sangatdiharuskan agar tidak menimbulkan komplikasi akut atau kronis yang dapat memperburuk keadaanpasien, serta tingkat pengetahuan dan dukungan keluarga merupakan faktor pendukung untukmemotivasi pasien tetap menjalankan terapi hemodialisis secara teratur oleh karena itu peneliti inginmelakukan penelitian hubungan tingkat pengetahuan dan dukungan keluarga dengan keptuhan dietpada pasien penyakit ginjal kronik yang mengalami hemodiaisis. Metode Penelitian deskriptifkolerasi. Teknik pengambilan data dilakukan melalui pendekatan cross sectional. pengambilansampling dengan cara random sampling sebanyak 67 responden. Analisa yang digunakan univariat danbivariat menggunakan chi-square dengan α=10%. Hasil penelitian hubungan tingkat pengetahuandengan kepatuhan diet nilai p (Asymp Sig (2-sided)) = 0,000 nilai ini lebih kecil dari α = 5% (0,05)maka hipotesis nol (H0) ditolak, sedangkan hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diet nilai p(Asymp Sig (2-sided)) = 0,002 nilai ini lebih kecil dari α = 5% (0,05) maka hipotesis nol (H0) ditolak.Kesimpulan terdapat hubungan tingkat pengetahuan dan dukungan keluarga dengan kepatuhan dietpada pasien penyakit ginjal kronik yang mengalami hemodiaisis. Saran peningkatan pengetahuanpasien tentang ginjal kronik dan dukungan keluarga yang baik merupakan dua hal yang diperlukan agarpasien dapat tetap patuh menjalankan diet dan hemodialisis secara rutin.
Copyrights © 2017