Ancaman senjata biologis semakin nyata di era globalisasi. Senjata biologis yang menggunakan agen biologis seperti virus, bakteri, jamur, atau racun untuk menginfeksi atau membunuh manusia, hewan, atau tumbuhan memiliki potensi kerusakan yang sangat besar. Penggunaan senjata biologis dapat menimbulkan konsekuensi serius bagi kesehatan manusia, ekonomi, dan masyarakat. Pandemi Covid-19 yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 menunjukkan kerentanan global, termasuk Indonesia, terhadap agen biologis yang dapat digunakan sebagai senjata biologis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metodologi asesmen. Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, internet, dan jurnal. Temuan studi ini menunjukkan bahwa upaya evaluasi perlu dilakukan untuk meningkatkan koordinasi antar lembaga pemerintah, ketersediaan fasilitas medis dan kapasitas laboratorium di seluruh Indonesia, kesadaran publik, dan kerja sama internasional dalam menangani ancaman biologis. Dengan melakukan evaluasi ini, Indonesia dapat lebih siap menghadapi serangan senjata biologis di masa mendatang.
Copyrights © 2025