Jurnal Akuatika Indonesia
Vol 9, No 2 (2024): Jurnal Akuatika Indonesia (JAkI)

Analisis Penggunaan Berbagai Jenis Substrat untuk Pertumbuhan Caulerpa racemose Pada Pembudidayaan di Tambak Pasang Surut

Yanti, Ros Erni (Unknown)
Rahim, Andi Rahmad (Unknown)
Farikhah, Farikhah (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Jan 2025

Abstract

Substrat merupakan salah satu faktor penting untuk kehidupan dan pertumbuhan C. racemosa, namun saat ini belum ada studi substrat terbaik di tambak pasang surut.  Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pertumbuhan Caulerpa racemosa yang dibudidayakan di tambak pasang surut dengan penggunaan jenis dan komposisi substrat yang berbeda. Metode penelitian ini adalah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL).  Lima perlakuan di penelitian ini yaitu (A) lumpur 100%, (B) lumpur 50% : pecahan karang 50%, (C) lumpur 50% : cangkang tiram 50%, (D) lumpur 50% : pasir 50%, (E) lumpur 50% : pecahan karang 20%, : cangkang tiram 20% : pasir 10%. Variabel penelitian ini meliputi bobot mutlak, specific growt rate (SGR), panjang mutlak stolon, panjang dan lebar fronds, dan jumlah mutlak rizoid. Parameter kualitas air meliputi suhu, salinitas, kecerahan, kadar amonia, kadar nitrat, dan kadar pospat.  Data dianalisis mengunakan analysis of variance (ANOVA, α =5%) dengan program SPSS 16. jika nilai sig.<0,05 maka dikatakan perlakuan berpengaruh terhadap variabel penelitian sehingga dapat dilajutkan dengan menggunakan uji Tukey (α =5%). Hasil penelitian mendapatkan jenis substrat berpengaruh nyata terhadap variabel bobot mutlak, SGR, dan panjang mutlak stolon, dimana perlakuan tanpa substrat pasir (A, B dan C) menunjukkan pertumbuhan positif sedangkan perlakuan dengan substrat pasir (D dan E) menghasilkan pertumbuhan negatif pada variabel bobot mutlak dan SGR. Lebar frond, panjang fronds, dan jumlah rizoid tidak dipengaruhi oleh perlakuan substrat yang berbeda. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa penggunaan substrat lumpur dan pecahan batu karang menghasilkan pertumbuhan terbaik dalam bentuk bobot mutlak dan SGR, namun tidak berbeda nyata dengan substrat lumpur 100% atau lumpur dicampur pecahan cangkang tiram.  Penggunaan substrat berupa pasir kurang direkomendasikan digunakan di tambak pasang surut sebab memberikan bobot mutlak dan SGR negatif, serta panjang stolon dan morfometrik fronds lebih kecil daripada substrat tanpa komponen pasir.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

akuatika-indonesia

Publisher

Subject

Energy Environmental Science Health Professions Immunology & microbiology Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Jurnal Akuatika Indonesia berisi tulisan ilmiah untuk bidang ilmu hewan dan zoologi yang mencakup aspek budidaya perikanan, bioteknologi perikanan, pengelolaan sumberdaya perikanan, sosial ekonomi perikanan, teknologi hasil perikanan, perikanan tangkap dan oseanografi. Akhir kata semoga kehadiran ...