Penjadwalan mengatur jumlah waktu yang tersedia untuk menyelesaikan setiap aktivitas proyek yang diperlukan hingga mencapai hasil yang optimal dengan mempertimbangkan batas-batas yang ada. Keterlambatan sebuah proyek dapat menggunakan alternatif crash program berupa menambahkan sumber harian, seperti tenaga kerja atau peralatan, agar aktivitas proyek dapat selesai diwaktu yang lebih optimal. Pada penelitian ini alternatif yang digunakan pada proyek pembangunan Gedung Perkuliahan Terpadu IAIN Sultan Amai Gorontalo adalah dengan penambahan tenaga kerja untuk memperoleh waktu dan biaya optimal. Dari hasil analisis pada penelitian diperoleh efisiensi waktu sebesar 29% dengan pengurangan sebanyak 11 hari dari durasi normal 38 hari. Sementara total biaya berubah menjadi Rp. 1.867.028.999,60 sehingga mengalami pengurangan biaya sebesar Rp. 9.873.332,60 dari total biaya awal sebesar Rp. 1.876.902.332,20 dengan nilai efisiensi biaya 1%.
Copyrights © 2024