Penggunaan smartphone pada semua kalangan terutama remaja semakin meningkat terlebih pada masa pandemic Covid-19 yang mengharuskan semua kegiatan dilakukan secara online dan hal tersebut berlanjut hingga saat ini. Penggunaan smartphone bisa menimbulkan dampak yang positif dan negative pada semua kalangan semua usia. Pada remaja penggunaan smartphone harus mendapatkan pengawasan dari keluarga terutama oleh orangtua. Kondisi penggunaan yang negative akan menimbulkan masalah baik segi kesehatan maupun psikososial. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran keluarga dalam mencegah perilaku beresiko remaja dalam menggunakan smartphone pada remaja. Metode yang dipergunakan adalah intervensi pemberdayaan kepada keluarga melalui kader kesehatan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini menunjukkan bahwa pemberdayaan yang telah dilakukan oleh kader kesehatan dapat meningkatkan peran keluarga dalam mencegah terjadinya smartphone addiction pada remaja. Proses pemberdayaan yang dilakukan melalui kegiatan pemberian pendidikan kesehatan dengan menggunakan modul peer educator dan pendampingan kader kesehatan dalam mendampingi keluarga.
Copyrights © 2025