Peningkatan produksi tanaman terung dilakukan melalui peningkatan pertumbuhan tanaman, dengan cara mempertahankan vigor tanaman. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan pemupukan yang ramah lingkungan seperti pupuk hayati. Pupuk hayati mendukung dalam menyuburkan tanah dan sekaligus mengkonservasi dan menyehatkan ekosistem tanah sehingga tanaman dapat tumbuh sehat dan berproduksi dengan optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi media tanam dan PGPR (Plant Growth Promothing Rhizobacteria) terhadap pertumbuhan dan produksi terung gelatik (Solanum melongena L.) di polybagPenelitian ini menggunakan Penelitian ini menggunakan Rancangan acak kelompok yang di susun secara faktorial ( RAKF ) dengan 12 kombinasi perlakuan dan 3 ulangan. Tiap unit percobaan terdiri dari 3 tanaman contoh, jadi jumlah seluruh tanaman yang diteliti sebanyak 108 tanaman. Campuran media tanam yang mengandung top soil, sekam padi dan pupuk kandang kotoran kambing dengan komposisi 2 : 2 : 1 memberikan pengaruh baik terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman terung gelatik.Pemberian PGPR pada konsentrasi 30 ml/liter air cenderung memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman terung gelatik.Interaksi perlakuan media tanam yang mengandung top soil, sekam dan pupuk kandang kotoran kambing komposisi 1 : 2 : 3 dengan konsentrasi PGPR 10 ml/liter air memberikan pengaruh terhadap Umur berbunga, Jumlah buah, dan Berat buah
Copyrights © 2024