Abstrak: Pengemasan biji kopi yang tidak tepat dapat merusak kualitas kopi, mengurangi cita rasa, dan memperpendek umur simpan, sehingga mengurangi daya saing produk di pasar. Tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan petani kopi di Desa Curahpoh, Bondowoso, dalam teknik pengemasan kopi yang tepat guna mempertahankan kualitas dan meningkatkan nilai jual kopi. Metode yang digunakan mencakup sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan dalam pengemasan kopi menggunakan teknik kedap udara dan vacuum. Kegiatan ini melibatkan 21 petani kopi dari kelompok tani LMDH Agro Santoso. Evaluasi dilakukan melalui observasi dan 15 wawancara,. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan keterampilan peserta dalam pengemasan kopi sebesar 90%, dengan 70% petani melaporkan peningkatan kualitas kopi dan harga jual. Program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani dan daya saing kopi Desa Curahpoh di pasar lokal dan internasional. Abstract: Improper packaging of coffee beans can damage coffee quality, reduce flavor, and shorten shelf life, thus reducing product competitiveness in the market. The objective of this service was to improve the skills of coffee farmers in Curahpoh Village, Bondowoso, in proper coffee packaging techniques to maintain the quality and increase the selling value of coffee. The methods used included socialization, training, and mentoring in coffee packaging using airtight and vacuum techniques. This activity involved 21 coffee farmers from the farmer group LMDH Agro Santoso. Evaluation was conducted through observation and interviews. The results showed an increase in participants' skills in coffee packaging by 90%, with 70% of farmers reporting an increase in coffee quality and selling price. The program is expected to increase farmers' income and the competitiveness of Curahpoh Village coffee in local and international markets.
Copyrights © 2025