Penelitian ini membahas tentang strategi pertumbuhan hijau melalui peran keuangan hijau dalam mendorong pembangunan berkelanjutan di negara-negara BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan). Dengan menggunakan metode Panel ARDL untuk menganalisis data tahun 2000–2023, penelitian ini menemukan bahwa keuangan ramah lingkungan mempunyai dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ramah lingkungan di sebagian besar negara BRICS, khususnya di Tiongkok bagian timur. Namun di Afrika Selatan, dampaknya cenderung lemah. Hasilnya juga menunjukkan bahwa konsumsi ramah lingkungan dan pembangunan berkelanjutan mempunyai peran penting dalam mendukung transisi ekonomi ramah lingkungan. Penelitian ini merekomendasikan penguatan kebijakan keuangan hijau, insentif investasi ramah lingkungan, dan koordinasi antar negara BRICS untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.Kata Kunci: Green Growth, Sustainable Development, Green Finance, Green Consumption, BRICS.
Copyrights © 2025