Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak stres kerja dan kepuasan kerja terhadap tingkat perputaran karyawan di PT Bank BRI Cabang Palopo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei. Populasi penelitian melibatkan 130 karyawan di PT Bank BRI Cabang Palopo, dengan pengambilan sampel dilakukan melalui teknik sampel jenuh. Dari 130 kuesioner yang disebarkan melalui Google Form, sebanyak 90 kuesioner berhasil dikembalikan. Data yang dikumpulkan telah melalui uji validitas dan reliabilitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi linier dan regresi berganda untuk menguji pengaruh stres kerja dan kepuasan kerja terhadap turnover karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap turnover karyawan, yang berarti semakin tinggi tingkat stres kerja, semakin besar kemungkinan karyawan untuk keluar dari organisasi. Sebaliknya, kepuasan kerja memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap turnover, yang berarti semakin tinggi tingkat kepuasan kerja, semakin kecil kemungkinan karyawan untuk meninggalkan organisasi. Penelitian ini juga menemukan bahwa kombinasi antara stres kerja dan kepuasan kerja secara simultan memengaruhi tingkat turnover karyawan.
Copyrights © 2025