Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran guru dalam menumbuhkan keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial) di SD Negeri 21 Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan teknik analisis tematik yang meliputi pengkodean data, pengelompokan tema, dan interpretasi tema. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki peran penting dalam menumbuhkan keterampilan berpikir kritis siswa melalui berbagai strategi seperti menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, memandu pemahaman konteks materi, melatih identifikasi masalah, mendorong pertanyaan dan diskusi, membimbing penarikan kesimpulan, menggunakan metode pembelajaran yang mendorong berpikir kritis, dan memberikan umpan balik yang membangun. Meskipun terdapat tantangan, guru terus berinovasi dengan memanfaatkan faktor pendukung seperti kurikulum yang relevan, budaya sekolah yang mendukung pembelajaran aktif dan inovatif, serta penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Temuan penelitian ini memberikan masukan bagi guru dan pemangku kepentingan pendidikan dalam merancang pembelajaran yang efektif untuk menumbuhkan keterampilan berpikir kritis di sekolah dasar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025