Penelitian ini fokus pada dampak pembelajaran berdiferensiasi dan penggunaan barang bekas sebagai media pembelajaran dalam meningkatkan kompetensi guru dan keterlibatan siswa di Desa Peruan Dalam. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengkaji peningkatan pemahaman dan keterampilan guru dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, serta menilai efektivitas penggunaan media barang bekas dalam meningkatkan keterlibatan dan pemahaman siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode campuran, yang menggabungkan penilaian sebelum dan sesudah pelatihan, observasi, dan survei. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan guru untuk merancang dan menerapkan strategi pembelajaran berdiferensiasi, dengan peningkatan sebesar 40% dalam kompetensi mereka. Selain itu, penggunaan barang bekas sebagai media pembelajaran menyebabkan peningkatan partisipasi dan kepuasan siswa sebesar 30%. Temuan ini menyoroti efektivitas baik dari pembelajaran berdiferensiasi maupun media kreatif dan berkelanjutan dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan menarik. Penelitian ini menekankan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan bagi guru dan integrasi material ramah lingkungan dalam pengajaran di kelas.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024