Tingkat stres yang dialami merupakan salah satu penyebab gangguan siklus menstruasi, yang menjadi fenomena universal di mana setiap wanita bisa mengalaminya, yang berdampak pada fisik, emosi, sosial, intelektual, dan spiritual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat stres terhadap siklus menstruasi pada siswa di SMA Kristen 2 BINSUS Tomohon. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain penelitian observasional analitik dan menggunakan jenis rancangan cross-sectional study. Sampel berjumlah 148 siswa yang didapat dengan teknik total sampling serta memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis data menggunakan uji statistik chi-square dengan batas kemaknaan 0,05. Dari 148 responden, diperoleh sebagian besar responden termasuk dalam kategori stres sedang, yaitu sebanyak 80 responden (54,1%), dan sebagian besar responden mengalami siklus menstruasi teratur yaitu sebanyak 94 responden (63,5%). Pada uji statistik chi-square didapatkan nilai P = 0,605 (p > 0,05). Simpulan penelitian ini ialah tidak ada pengaruh tingkat stres terhadap siklus menstruasi pada siswa di SMA Kristen 2 BINSUS Tomohon.
Copyrights © 2025