Kepala Madrasah merupakan manajer yang dituntut memiliki kemampuan manajerial terkait dengan terwujudnya madrasah efektif. Karena itu kepala madrasah perlu meningkatkan kompetensi minimal dalam mengarahkan dan mengkoordinasikan kerja gur. agar implementasi kurikulum 2013 dapat berhasil sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai. Dalam kaitan ini, peneliti tertarik untuk meneliti korelasi kemampuan manajerial kepala madrasah terhadap pelaksanaan kurikulum 2013. di MIN Tanjungtani Prambon dan MIN Kedungombo Tanjunganom Nganjuk. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan analisis korelasi. Data penelitian ini dikumpulkan dengan metode dokumentasi dan angket. Teknik analisis datanya menggunakan analisis product moment. Penelitian dilakukan untuk mencari korelasi kemampuan manajerial kepala madrasah dengan kemampuan guru dalam pelaksanaan kurikulum 2013 di MIN Tanjungtani Prambon dan MIN Kedungombo Tanjunganom Nganjuk. Dari penelitian tersebut, terungkap bahwa kemampuan manajerial kepala madrasah MIN Tanjungtani dan MIN Kedungombo yakni variable X = 2,84 yang berarti berpredikat baik. Sedangkan kemampuan guru dalam pelaksanaan kurikulum 2013 di MIN Tanjungtani dan MIN Kedungombo yakni variabel Y = 2,81 mempuanyai arti berpredikat baik. Dari analisa korelasi product moment diperoleh nilai rxy (0,457), yang besarnya antara 0,40-0,60. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada korelasi yang positif dan taraf pengaruh yang sedang (cukup) antara kemampuan manajerial kepala madrasah terhadap kemampuan guru dalam pelaksanaan kurikulum 2013 di MIN Tanjungtani dan MIN Kedungombo.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018