Landfill mining adalah proses penggalian sampah yang tertimbun pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang bertujuan untuk melakukan daur ulang dan pemulihan lahan. Faktor utama yang mempengaruhi keberhasilan kegiatan landill mining adalah tingkat produktivitas dari alat berat yang digunakan. Produktivitas alat berat mempengaruhi efesiensi dan biaya operasional. Proses landfill mining di TPA manggar diawali dengan mengekstraksi gas metana yang terbentuk akibat dekomposisi sampah, kemudian area kerja dibersihkan dengan mengangkat vegetasi dan pepohonan menggunakan alat berat. Tahapan selanjutnya adalah dengan melakukan pengupasan lapisan tanah penutuh untuk membuka sampah yang tertimbun. Sampah kemudian disusun (stockpile) sebelum diangkut menggunakan truk ke fasilitas pengolahan. Kapasitas bucket dari PC 200-7 yang akan digunakan dalam rencana kegiatan ini adalah 0,5 m3 dengan asumsi kapasitas efektif adalah sebesar 0,4 m3. Waktu siklus yang didapatkan dari penelitian ini adalah selama 20 detik per siklus, dengan jam kerja selama 8 jam per hari maka didapatkan dengan asumsi berat basah landfill 35% maka didapatkan besar produksi yang dihasilkan dari excavator adalah 46,656 m3 per jam atau 373,248 m3 per hari. Untuk Produktivitas dumptruck dengan nilai muatan 8,6 ton per unit maka hasil analisis untuk kebutuhan dumptruck adalah sebanyak 3 unit.
Copyrights © 2025