Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Pemerintah Kota Tangerang dalam melaksanakan Program Sekolah Penggerak guna meningkatkan kualitas Profil Pelajar Pancasila di sekolah dasar pada 2021-2023. Permasalahan utamanya adalah belum optimalnya pengimbasan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila pada ekosistem pendidikan secara luas. Faktor penyebab yang menghambat keberlangsungan peran pemerintah dalam penerapan Program Sekolah Penggerak adalah kurangnya pemahaman sumber daya manusia terkait pembelajaran paradigma baru, keterbatasan sarana prasarana, kesenjangan keterampilan teknologi, kurangnya anggaran, mindset pendidik yang sulit berubah, serta sebagian kepala sekolah yang mendekati masa pensiun. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teori peran pemerintahan yang mencakup lima aspek: pelayan masyarakat, fasilitator, pendamping, mitra, dan penyandang dana. Data dikumpulkan melalui studi literatur, studi lapangan, wawancara, observasi, dan dokumentasi, dengan informan dari Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Kepala Sekolah Penggerak, Fasilitator, serta Wali Murid. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Kota Tangerang telah menjalankan perannya melalui penyediaan informasi, penguatan sarana prasarana, pelatihan guru, supervisi rutin, pengalokasian dana, serta kolaborasi dengan masyarakat dan instansi terkait. Hal ini berdampak positif terhadap peningkatan kemampuan literasi, numerasi, dan karakter siswa, yang sejalan dengan tujuan Program Sekolah Penggerak dalam mewujudkan Profil Pelajar Pancasila.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024