Escherichia coli adalah bakteri yang paling banyak dijumpai pada usus besar manusia sebagai mikroflora normal. Bakteri ini biasanya dapat menyebabkan hilangnya besar air dan garam dalam tubuh. Salah satu penyakit infeksi yang disebabasa oleh Eschericha coli. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek antibakteri dari ekstrak etanol daun merica (Piper nigrum L.). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan model rancangan penelitian eksperimental murni. Berdasarkan hasil peenlitian didapatkan hasil bahwa semua konsentrasi ekstrak memiliki efek antibakteri terhadap pertumbuhan Escherchia coli dengan kategori lemah pada konsentrasi 5% dan kategori sedang pada konsentrasi 10% dan 15%..Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara aktivitas antibakteri ekstrak daun merica 15% yang memiliki rata-rata zona hambat terbesar yaitu 8,1 mm kategori sedang selanjutnya diikuti konsentrasi 10% sebesar 5,2 mm, konsentrasi 5% sebesar 2,6 mm. Perlakuan dengan ekstrak daun merica konsentrasi 5%, 10%, dan 15% dinyatakan memiliki aktivitas antibakteri yang rendah. Pada hasil juga menunjukkan semakin tinggi konsentrasi, semakin besar zona hambat yang terbentuk disekeliling kertas cakram. Dapat disimpulkan bahwa aktivitas suatu zat antibakteri dipengaruhi oleh konsentrasi zat tersebut. Meningkatnya konsentrasi zat menyebabkan meningkatnya kandungan senyawa aktif yang berfungsi sebagai antibakteri, sehingga kemampuan dalam membunuh suatu bakteri juga semakin besar.
Copyrights © 2025