Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi Banyaknya permintaan penurunan kelas BPJS Kesehatan Mandiri ke Kela yang lebih Rendah ( kelas 1 sampai 3 ) yang dilakukan di kantor BPJS di Kota Lima Puluh Kabupaten Batu Bara, yang beralamat di Jl. Lintas Sumatera Utara. Pendeatan yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini nasabah pada kantor BPJS tahun 2020 berjumlah 385.986 jiwa. Sampel yang digunakan sebesar 100 KK (kepala rumah tangga) orang yang akan dipilih yaitu, nasabah BPJS Kesehatan tahun 2019. Instrument dalam penelitian ini berupa kusioner dengan menggunakan pengukuran skala Likert. Analisis penelitian ini menggunakan , Independent Sampel t Test atau Uji t dan Uji Analisis Regresi Linier Berganda dengan bantuan aplikasi SPSS 25, dengan terlebih dahulu melakukan uji Normalitas, dan Homogenitas. Analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa Kenaikan iuran mempengaruhi permintaan penurunan kelas, hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi hitung yang diperoleh lebih kecil dari 5% atau (0,015 < 0,05). Kualitas pelayanan BPJS kesehatan di kota Lima Puluh mempengaruhi permintan penurunan kelas. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi hitung yang diperoleh lebih kecil dari tingkat signifikansi yang ditetapkan yaitu 5% atau (0,002 < 0,05). Dampak Pandemi covid 19 mempengaruhi banyaknya permintaan penurunan kelas bpjs kesehatan. Hal ini dibuktikan dengan nilai signifikansi hitung yang diperoleh lebih kecil dari tingkat signifikansi yang ditetapkan yaitu 5% atau (0,000 < 0,05). Pada uji T. Pada uji T terlihat bahwa nilai thitung> ttabel , nilai thitung 2.829 dan ttabel1,676, maka X1, X2, X3, dapat berpengaruh pada variabel Y.
Copyrights © 2023