Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan melalui kecerdasan emosional sebagai variabel intervening pada Sekretariat Fraksi Golkar. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain hubungan kausal untuk menjelaskan pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen melalui variabel mediasi. Populasi penelitian melibatkan 80 pegawai Fraksi Golkar DPR RI, dan seluruhnya dijadikan sampel dengan teknik sampel jenuh. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner daring menggunakan Google Form agar lebih mudah menjangkau responden dan mempercepat proses pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional dan komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kecerdasan emosional. Selain itu, kedua variabel tersebut juga meningkatkan kinerja karyawan secara langsung. Kecerdasan emosional terbukti berperan sebagai variabel mediasi yang memperkuat hubungan antara kepemimpinan transformasional dan komitmen organisasi dengan kinerja karyawan. Temuan ini menekankan pentingnya pengembangan kecerdasan emosional untuk mendukung strategi kepemimpinan dan memperkuat komitmen organisasi dalam meningkatkan kinerja karyawan. Implementasi kepemimpinan yang baik dan komitmen yang tinggi, didukung kecerdasan emosional, akan mendorong pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan berkelanjutan
Copyrights © 2023