Metode penelitian ini yaitu penelitian pra-eksperimental dengan menggunakan desain Intact-Group Comparison. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTs As’Adiyah Banua Baru Polman yang jumlahnya 102 siswa yang terbagi dalam 4 kelas. Sampel dalam penelitian ini diambil secara purposive sampling dimana kelas yang terpilih merupakan kelompok kelas dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu, sehingga peneliti mengambil dua kelas sebagai sampling yaitu kelas VIII.C sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII.A sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa kelas VIII.C 23 orang dan siswa kelas VIII.A adalah 23 orang. Untuk memperoleh tujuan penelitian, peneliti menggunakan instrument angket minat belajar siswa. Dalam pengelolaan data digunakan analisis data deskriptif serta analisis data inferensial. Hasil analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif untuk minat belajar siswa yang tidak diterapkan metode reward tergolong tinggi. Hal tersebut didasarkan pada presentase nilai terbesar ditunjukkan pada kategori tinggi yaitu yaitu 90,30% dengan nilai rata-rata 60,35. Sedangkan untuk minat belajar siswa yang menerapkan metode reward tergolong tinggi dengan presentase terbesar pada kategori tinggi yaitu 100% dengan rata-rata sebesar 66,09. Melalui uji hipotesis dengan uji t diperoleh nilai thitung > ttabel = 3,831 > 2,01. Berdasarkan hasil ini dapat diketahui bahwa metode reward efektif dalam meningkatkan minat belajar siswa.
Copyrights © 2025