Kerusakan jalan di wilayah Luwu Raya menjadi tanggung jawab BBPJN VI Makassar, yang melakukan pemantauan kondisi jalan dan melaporkan hasilnya untuk tindakan perbaikan. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan algoritma C4.5 dan Random Forest dalam memprediksi prioritas perbaikan jalan dan persebaran kerusakan jalan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 6100 data kerusakan jalan pada tiga ruas jalan dari tahun 2021 hingga 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun akurasi antara kedua algoritma hampir sama, algoritma Random Forest memberikan hasil yang lebih konsisten dan lebih baik dibandingkan C4.5. Dengan menggunakan algoritma C4.5, didapatkan nilai presisi sebesar 87,9%, recall 82,6%, f1-score 87,8%, dan akurasi 88%. Sementara itu, Random Forest menghasilkan presisi 86,6%, recall 86,8%, f1-score 86,6%, dan akurasi 87%. Penelitian ini menghasilkan sistem informasi pemetaan berbasis WebGIS yang digunakan untuk menentukan prioritas perbaikan jalan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Random Forest lebih efektif dalam memprediksi dan menentukan prioritas perbaikan jalan di wilayah Luwu Raya
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024