Karies gigi pada anak kerap terjadi sebab tingkatan perilaku perawatan gigi pada anak di Indonesia seluruhnya belum terlaksanakan. Penyakit jaringan gigi yang dikenal sebagai karies gigi ditandai dengan kerusakan jaringan mulai dari permukaan gigi hingga ke pulpa. Menurut American Dental Association (ADA) Menggosok gigi dimalam hari dapat menurunkan kemungkinan terkena gingivitis, mencegah timbulnya bau mulut, serta mengurangi risiko gigi berlubang karena dapat menghilangkan sisa – sisa makanan yang menyebabkan plak. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan kebiasaan menggosok gigi sebelum tidur malam dengan kejadian karies gigi di SDN Citayam 03. Jenis penelitian ini kuantitatif desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional teknik pengambilan sampel dengan menggunakan Stratified Random Sampling jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 273 responden dalam penelitian ini menggunakan uji Chi-square. Hasil menunjukan pada hubungan antara kebiasaan menggosok gigi sebelum tidur malam dengan kajdian karies didapatkan hasil P-Value 0,001 <0,05 maka dapat disimpulkan terdapat hubungan signifikan antara kebiasaan menggosok gigi sebelum tidur malam dengan kejadian karies di SDN Citayam 03. Kesimpulan pada penelitian ini adalah adanya hubungan antara kebiasaan menggosok gigi sebelum tidur malam dengan kejadian karies di SDN Citayam 03.
Copyrights © 2025