Diabetes Melitus (DM) adalah suatu penyakit yang mengalami gangguan pada metabolisme, yang disebabkan karena berbagai macam faktor seperti, yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah yang mengakibatkan gangguan pada fungsi insulin. Gula darah sewaktu (GDS) adalah kadar glukosa dalam darah pada suatu saat yang dapat berubah-ubah sepanjang hari sesuai dengan jumlah karbohidrat yang dikonsumsi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran kadar glukosa darah sewaktu pada lansia dengan Diabetes Melitus di Puskesmas Lakessi Kota Parepare. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan instrument berupa lembar observasi dan glukometer. Subyek penelitian semua lansia yang berusia ≥60 tahun yang mengalami DM yang datang di Puskesmas Lakessi Kota Parepare yaitu 31 lansia yang melakukan pemeriksaan. Dari 31 lansia yang mengalami DM didapatkan 17 lansia (54,8%) yang mengalami GDS tinggi yaitu 213-446 mg/dl, terdapat 22 lansia (70,9 %), terdapat 27 lansia (87%) dengan usia 60-70 tahun, terdapat 22 lansia (70,9%) mengalami DM dengan IMT di bawah normal, terdapat 22 lansia (70,9%) memiliki riwayat DM dalam keluarga mengalami DM dan terdapat 23 lansia (74,1%) tidak pernah melakukan aktivitas olahraga. saran kepada lansia agar dapat mengontrol kadar GDSnya, dengan cara rutin periksa gula darah, melakukan aktivitas olahraga, rutin mengonsumsi obat diabetes dan menjaga pola makan.
Copyrights © 2024