Kecelakaan kerja sangat umum terjadi di lokasi konstruksi. Akibat dari kecelakaan kerja tidaklah kecil. Selain kerugian yang dialami korban berupa cedera atau kematian, perusahaan juga mengalami kerugian finansial berupa ganti rugi. Perilaku kerja aman pekerja merupakan salah satu faktor yang turut berperan dalam mengurangi kecelakaan kerja yang terjadi pada industri konstruksi. Kebaruan penelitian ini adalah pengaruh umur, masa kerja dan pengawasan K3 dengan perilaku kerja aman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi perilaku kerja aman pekerja konstruksi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan rancangan cross-sectional. Jumlah sampel 111 responden dengan metode simple random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar kuesioner skala likert, kuesioner variabel pengawasan dan perilaku kerja aman diuji validitas realibilitas dengan hasil cronbach alfa sebesar 0,726, dan 0,963. Analisis data menggunakan uji regresi linier berganda melalui aplikasi SPSS 21. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku kerja aman sangat dipengaruhi oleh variabel masa kerja, ditunjukkan dengan nilai sig sebesar 0.001. Nilai koefisien determinasi yang dihasilkan sebesar 0.358 artinya nilai koefisien determinasi sebesar 0.358 x 100% = 35.80%. Pengaruh umur, masa kerja dan pengawasan K3 terhadap perilaku kerja aman sebesar 35.80%, sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. variabel. Model regresi Y = 26.252 + 0.110*Umur + 0.768*Masa Kerja + 0,223*Pengawasan K3. Kesimpulan mengenai pengaruh umur, masa kerja dan pengawasan K3 terhadap perilaku keselamatan pekerja konstruksi adalah sebesar 35.80%.
Copyrights © 2025