Daun singkong merupakan pakan alternatif yang potensial karena daun singkong memiliki kandungan protein kasar dan energi yang tinggi, namun pemanfaatannya dalam pakan unggas dibatasi oleh faktor pembatas seperti asam sianida, kandungan serat tinggi, dan daya cerna nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ransum yang mengandung tepung daun singkong dengan suplementasi enzim terhadap organ dalam ayam broiler. Penelitian ini menggunakan 48 ekor ayam pedaging strain Cobb dengan rancangan acak lengkap faktorial yang terbagi dalam dua faktor pengamatan dan empat kali ulangan. Perlakuan yang digunakan meliputi taraf penambahan tepung daun singkong yang berbeda-beda (0%; 1,5%; dan 3,0%), serta penambahan enzim NSP (non-starch polysaccharides) dan protease dengan dosis masing-masing 250 g/ton pakan (dengan dan tanpa enzim). Variabel yang dinilai adalah bobot relatif organ dalam (jantung, ginjal, kandung empedu, sekum, dan kolon) dan panjang relatif sekum dan kolon. Analisis data menggunakan analisis varians (ANOVA) dengan uji post-hoc yang dilakukan untuk mengetahui perbedaan nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara tepung daun singkong dan enzim terhadap organ dalam (P <0,05). Namun penggunaan tepung daun singkong dalam ransum hingga 3,0% tidak memberikan dampak negatif terhadap kesehatan ayam broiler. Penambahan enzim dapat mengimbangi dampak buruk yang ditimbulkan oleh penggunaan tepung daun singkong dalam ransum. Kata kunci: Tepung Daun Singkong, Enzim, Pakan lokal, Broiler
Copyrights © 2025