Perusahaan Farmasi menilai kinerja keuangannya melalui beberapa aspek antara lain dari hutang perusahaan yang digunakan untuk menjalankan operasi perusahaan dan dari sisi profitabilitasnya yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar laba yang dihasilkan dari opersi perusahaan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi Return On Assets perusahaan sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tipe penelitian ini menggunakan penelitian explanatory, dengan satuan pengamatan 45 perusahaan dan satuan analisis 8 perusahaan dimana menggunakan teknik sampling purposive sehingga sampel atau data yang digunakan adalah 40. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang bersumber dari laporan keuangan perusahaan sektor Farmasi yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Total Assets Turnover, dan Working Capital Turnover berpengaruh positif signifikan terhadap Return on Assets (ROA). Sedangkan Size berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Return on Assets (ROA) pada perusahaan sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dikarenakan tidak semua total assets dapat digunakan dalam memperoleh laba/profit.. Secara serempak Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Total Assets Turnover, Size, dan Working Capital Turnover berpengaruh positif signifikan terhadap Return on Assets (ROA) pada perusahaan sektor Farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Secara Uji Koefisien Determinasi variabel independen terhadap variabel dependen sebesar 77,5% dan sisanya 22,5%. Dengan nilai sebesar 22,5%, maka sisanya dijelaskan oleh model lain di luar model yang diteliti seperti : Quick Ratio (QR), Debt to Assets Ratio (DAR) dan lain sebagainya.
Copyrights © 2024