Penelitian ini menganalisis kelayakan finansial usaha peternakan itik petelur milik Bapak Nurdin di Kota Palangka Raya. Menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif, pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi langsung. Analisis kelayakan finansial dilakukan dengan menggunakan lima metode yaitu Average Rate of Return (ARR), Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Profitability Index (PI). Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha ini memiliki payback period 1 tahun 6,14 bulan, ARR 66,80%, NPV positif Rp 142.535.990, IRR 42,2%, dan PI 2,8. Investasi awal sebesar Rp 95.550.000 dialokasikan untuk pembangunan kandang (41,9%), pembelian bibit itik (40,8%), mesin penggilingan pakan (15,7%), dan peralatan lainnya (1,6%). Berdasarkan seluruh indikator kelayakan finansial tersebut, dapat disimpulkan bahwa usaha peternakan bebek petelur milik Bapak Nurdin layak dan menguntungkan untuk dijalankan, dengan prospek keberlanjutan usaha yang baik dalam jangka panjang.
Copyrights © 2025