Dampak Psikososial Pembangunan Jalan Tol di Indonesia

Ilham Rudy Saputro (Universitas Katolik Soegijapranata)

Ulil Albab
Vol. 3 No. 2: Januari 2024

Pembangunan jalan tol banyak menuai masalah yang tidak hanya muncul pada aspek ekonomi seperti masalah terhadap pemberian ganti rugi, namun juga-masalah-masalah pribadi yakni aspek sosial masyarakat setempat yakni terjadinya kerenggangan hubungan sosial yang teradi pasca pembangunan jalan tol. Demikian pula pada pembangunan jalan tol Semarang-Demak yang menuai masalah dari masyarakat setempat. Penelitian ini bertujuan untuk membahas serta menganalisis lebih rinci dan komprehensif berkaitan dengan dampak psikososial atas pembangunan jalan tol, dengan spesifik masalah bagaimana dampak psikososial pembangunan jalan tol terhadap masyarakat yang terdampak. Metode yang digunakan dalam menyelesaikan masalah dalam penelitian ini ialah metode studi literatur yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang diteliti. Adapun hasil penelitian yang diperoleh: dampak psikososial pembangunan jalan tol di Indonesia ialah munculnya perasaan-perasaan berupa perasaan sedih, syok, cemas, maupun stres kesemua perasaan tersebut harus dipandang sebagai perasaan yang wajar muncul manakala manusia sebagai makhluk yang biopsikosial atau memiliki sifat alami untuk menerapkan sistem sosial terbuka dan saling berinteraksi serta menjadikan interaksi sosial, setelah dibangunnya jalan tol akan membuat masyarakat di sekitar tersebut berpisah dari karib kerabat ataupun tetangga-tetangganya hinga mengalami kesulitan dalam berinteraksi.