Metode tafsir maqashidy atau dikenal juga dengan maqashid al-Qur’an belakangan ini sedang marak dibicarakan di kalangan para mahasiswa dan cendekiawan muslim. Term istilah maqashid al-Qur’an banyak ditemui dalam karya ulama, di antaranya Imam ‘Izz al-Din Ibn Abd Al-Salam. Menurut beliau ada 5 maqashid al-Qur’an yaitu al-ta’rif bi al-ilahiyah, targhib (motivasi), takhwif , ahkam, dan akhbar muakkidah li al-ahkam. Dalam penelitian ini penulis akan memaparkan mengenai maqashid al-Qur’an konteks al-targhib perspektif Imam ‘Izz al-Din ibn Abd al-Salam dalam kitab Nubadz min Maqashid al-Kitab al-‘Aziz dan bagaimana aplikasinya dalam ayat pujian. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif-analisis dengan menjabarkan data yang diperoleh selanjutnya dilakukan suatu analisis untuk menggali pesan maqashid konteks al-targhib yang terdapat dalam ayat pujian. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa al-targhib sebagai maqashid al-Qur’an menurut beliau terdapat dalam ayat pujian, dimana ayat tersebut terdapat pada dua tempat yaitu ayat tentang pujian terhadap amal dan pujian terhadap pelaku amal. Jadi maqashid al-Qur’an dari setiap ayat tersebut memberikan motivasi untuk melakukan amal tersebut.
Copyrights © 2024