<![CDATA[Penelitian ini bertujuan pertama untuk mengidentifikasi aktivitas siswa melalui penggunaan permainan tradisional gobak sodor dalam meningkatkan kebugaran di kelas VII B MTS Ma'arif Tempursari. Tujuan kedua adalah untuk mengevaluasi hasil dari permainan gobak sodor dalam upaya meningkatkan kebugaran siswa di kelas yang sama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) berdasarkan model Kemmis dan McTaggart, yang terdiri dari dua siklus dengan tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kebugaran siswa melalui lari jarak 2,4 km dengan menggunakan Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) untuk usia 12-13 tahun. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan ketuntasan belajar siswa dari siklus I ke siklus II, dengan persentase yang meningkat dari 67,1% menjadi 83,5%. Penggunaan permainan gobak sodor juga terbukti memberikan hasil yang positif dalam meningkatkan kebugaran siswa, yang tercermin dari peningkatan tingkat keberhasilan siswa dari siklus ke siklus. Dengan demikian, kesimpulan dapat diambil bahwa penggunaan permainan gobak sodor efektif dalam meningkatkan kebugaran siswa dalam pembelajaran PJOK, khususnya pada topik kebugaran jasmani.]]>
Copyrights © 2024
