Susu sapi perah merupakan salah satu bahan pangan yang memiliki kandungan gizi lengkap dan penting bagi kesehatan manusia. Masyarakat Desa Kemiri, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, mayoritas bergantung pada peternakan sapi perah sebagai mata pencaharian utama. Namun, sebagian besar susu yang diproduksi masih dijual dengan harga rendah kepada tengkulak dan dikirim ke Koperasi Unit Desa (KUD), tanpa mengolahnya menjadi produk bernilai tambah. Untuk meningkatkan pendapatan peternak, dilakukan pelatihan pengolahan susu sapi menjadi produk inovatif, yaitu susu goreng, yang memiliki nilai jual lebih tinggi. Kegiatan ini dilakukan dengan metode penyuluhan, pelatihan, dan praktik yang melibatkan 20 peserta, terdiri dari ibu-ibu PKK dan pemuda di Desa Kemiri. Selain itu, diberikan juga sosialisasi mengenai digital marketing menggunakan platform WhatsApp Bisnis untuk memasarkan produk susu goreng. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias dan tertarik dengan inovasi produk serta pemasaran digital, yang diharapkan dapat memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan ekonomi desa. Pelatihan ini berhasil memberikan pemahaman tentang pengolahan susu sapi perah menjadi produk olahan yang bernilai tambah dan cara efektif memasarkan produk melalui media sosial
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024