Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen risiko dalam pengelolaan penyelenggaraan ibadah Umrah pada Sultan Trip Holiday Bukittinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sultan Trip Holiday menghadapi berbagai risiko, termasuk keterlambatan penerbangan, kehilangan barang jamaah, serta fluktuasi jumlah jamaah akibat persaingan bisnis dan faktor eksternal lainnya. Untuk mengatasi risiko tersebut, perusahaan menerapkan strategi mitigasi melalui peningkatan layanan, pengelolaan hubungan dengan mitra, serta optimalisasi manajemen operasional. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa penerapan manajemen risiko yang efektif dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan dan memastikan keberlanjutan bisnis perjalanan ibadah Umrah.
Copyrights © 2025