Pada tahun 2021 terdapat sebanyak 1,9 miliar perempuan usia reproduktif (15-49 tahun). Terdapat sebanyak 244.806 peserta keluarga berencana (KB) Aktif di Kota Depok pada tahun 2023, dengan sebanyak 72.37% mengunakan kontrasepsi jangka pendek dan 27.62% menggunakan kontasepsi jangka Panjang. Capaian peserta metode kontrasepsi jangka Panjang (MKJP) tahun 2023 di Kota Depok masih di bawah target nasional yaitu 28% pada tahun 2024. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan pengguna kontrasepsi jangka Panjang di Kota Depok dan menelaah lebih lanjut faktor yang dapat mempengaruhi peningkatan maupun penurunan pengguna kontrasepsi jangka Panjang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan statistika deskriptif, penelitian menggunakan data sekunder dari profil Kesehatan kota depok tahun 2021-2023. Hasil penelitian menunjukkan jumlah peserta MKJP pada tahun 2021 ke 2022 di Kota Depok mengalami kenaikan sebanyak 11%, kemudian pada tahun 2023 jumlah peserta menjadi 67.630 atau naik Kembali sebanyak 3.4%. Total kenaikan dari tahun 2021 ke tahun 2023 sebanyak 3.96%. Terdapat peningkatan jumlah peserta KB aktif MKJP di kota depok dari tahun 2021-2023 sebesar 3.96%. MKJP 20 kali lebih efektif dibandingkan dengan kontrasepsi jangka pendek. Perlu adanya peran tenaga Kesehatan untuk memberikan informasi dan pendampingan terkait MKJP kepada Wanita Usia Subur untuk menentukan kontrasepsi yang akan Kata Kunci: Kontrasepsi, MKJP, Pasangan Usia Subur
Copyrights © 2025