Ikan baung (Hemibagrus nemurus) merupakan komoditas ikan air tawar andalan Provinsi Riau yang mempunyai nilai komersil tinggi. Ikan baung memiliki kandungan dan mutu protein yang bagus dan kandungan lemak yang rendah. Permasalahan pada budidaya ikan baung ini adalah nutrisi pakan yang belum tercukupi secara maksimal sehingga mengakibatkan pertumbuhan dan sintasan yang rendah. Kandungan nutrisi pada pakan ikan baung yang belum memenuhi kebutuhan seperti kandungan lemak dan asam lemak esensial. Salah satu upaya untuk meningkatkan lemak ikan baung adalah penambahan asam lemak EPA dan DHA pada pakan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni-Agustus 2022 yang bertempat di Jalan Kubang Raya No.16, Panam Pekanbaru. Metode penelittian yang digunakan adalah metode eksperimen,dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu factor dengan 4 taraf perlakuan dan 3 kali ulangan. Taraf perlakuan tersebut adalah tanpa penambahan EPA dan DHA, penambahan EPA dan DHA 5 g/kg pakan, penambahan EPA dan DHA 10 g/kg pakan, penambahan EPA dan DHA 15 g/kg pakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan EPA dan DHA pada pakan memberikan pengaruh nyata (p<0,05) terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan ikan baung. Penambahan EPA dan DHA terbaik diperoleh pada penambahan 10 g/kg pakan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024