Penelitian ini membahas penggunaan bahasa Indonesia di SMP Swasta Methodist 7 Medan dalam konteks komunikasi akademik dan sosial. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat penggunaan bahasa Indonesia oleh siswa dalam kegiatan belajar mengajar, faktor-faktor yang memengaruhi preferensi bahasa mereka, serta peran guru dalam meningkatkan penggunaan bahasa yang baik dan benar. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data berupa angket yang diberikan kepada siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas siswa menggunakan bahasa Indonesia dalam pembelajaran, tetapi dalam komunikasi informal mereka cenderung mencampur bahasa Indonesia dengan bahasa asing atau bahasa gaul. Faktor lingkungan sosial, media sosial, dan keterbatasan kosakata turut memengaruhi pola penggunaan bahasa siswa. Guru berperan penting dalam memberikan contoh penggunaan bahasa yang baik, namun masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan kesadaran siswa dalam berbahasa Indonesia secara formal dan sesuai kaidah. Oleh karena itu, sekolah perlu menerapkan strategi pembelajaran yang lebih inovatif, seperti pembentukan komunitas bahasa, serta kebijakan yang mendukung penggunaan bahasa Indonesia secara optimal di lingkungan akademik dan sosial.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025