Pesatnya perkembangan teknologi pada era Society 5.0 sangat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk Pendidikan. Perkembangan teknologi digital membantu pendidik dan peserta didik mencapai tujuan Pendidikan. Hal ini terlihat melalui keterikatan generasi Z pada teknologi, yakni generasi yang lahir antara 1995 dan 2012. Rata-rata usia siswa SMA di Indonesia adalah 15-18 tahun, yang berarti mereka termasuk dalam generasi tersebut. Generasi ini dikenal adaptif terhadap teknologi, sehingga seluruh aspek kehidupan, termasuk Pendidikan, menjadi terintegrasi dengan teknologi. Penerapan teknologi dalam pembelajaran perlu diutamakan bagi siswa Gen Z. Artikel ini bertujuan mengeksplorasi bagaimana persepsi siswa generasi Z terhadap efektivitas penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran matematika dan bagaimana kaitannya dengan teori belajar kognitif. Penelitian ini menggunakan metode survei untuk mengumpulkan data melalui kuesioner yang disebarkan lewat Google Form kepada 208 siswa SMA di Jabodetabek. Hasil menunjukkan mayoritas siswa setuju bahwa penggunaan teknologi digital dapat diterima dan dianggap efektif dalam pembelajaran.
Copyrights © 2025