Kompetensi dan kemampuan kompleks harus dimiliki peserta didik pada abad ke-21, diantaranya kemampuan berpikir kritis. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk melatih daya analisis peserta didik terhadap suatu permasalahan guna meningkatkan kemampuan berpikir kritis ialah dengan melakukan literasi digital. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik pada pembelajaran IPAS melalui literasi digital pada kelas IV B di SDN Tambakrejo 01 Semarang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk menggambarkan suatu fenomena dengan mendeskripsikan data dan fakta yang ada berupa teks secara naratif melalui kata-kata terhadap subjek penelitian. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi yang dilakukan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas IV B di SDN Tambakrejo 01 Semarang pada pembelajaran IPAS melalui literasi digital. Hasil tersebut dilihat dari kemampuan peserta didik kelas IV B yang mengemukakan gagasan atau ide jawaban yang kritis, lancar, dan variatif, serta mampu memecahkan masalah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025