Indonesia sebagai produsen minyak sawit terbesar di dunia memiliki potensi besar dalam memanfaatkan lumpur sawit (SPO) untuk menghasilkan Hydrotreated Vegetable Oil (HVO). Penelitian ini mengeksplorasi peran HVO dari SPO sebagai solusi strategis dalam transisi energi yang adil, khususnya untuk sektor transportasi. Melalui proses hidrogenasi katalitik, HVO menawarkan pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) hingga 80% dibandingkan bahan bakar fosil, sekaligus mendukung target energi terbarukan nasional. Inovasi ini tidak hanya mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor bahan bakar fosil tetapi juga mendukung prinsip ekonomi sirkular. Pengembangan teknologi dan kebijakan yang tepat sangat dibutuhkan untuk memastikan keberlanjutan dan skala produksi HVO dari SPO.
Copyrights © 2025