Penelitian yang dilakukan memiliki tujuan untuk mengkaji dampak pola asuh modern terhadap perkembangan sosial dan emosional anak-anak usia 5–6 tahun di TK Dharma Wanita II Kedu. Pendekatan deskriptif kualitatif digunakan untuk menggali pola pengasuhan orang tua serta dampaknya terhadap perkembangan anak. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola pengasuhan menggabungkan interaksi langsung dengan penggunaan teknologi secara biijak mendukung perkembangan sosial emosional anak secara optimal. Sebaliknya, ketergantungan berlebihan pada teknologi menghambat kemampuan anak bersosialisasi dan mengelola emosi. Wawancara dengan anak mengungkapkan kecenderungan mereka lebih menikmati bermain game di gadget daripada berinteraksi dengan teman. Orang tua juga mengakui kesulitan dalam menyeimbangkan penggunaan teknologi dan aktivitas sosial anak. Penelitian sebelumnya mengonfirmasi bahwa penggunaan teknologi yang tidak terkontrol dapat mengganggu perkembangan sosial dan emosional anak. Guru di sekolah mencatat bahwa anak yang terpapar teknologi berlebihan kesulitan memahami emosi dan menjalin hubungan sosial. Untuk mendukung perkembangan anak yang sehat di era digital, penelitian ini memberikan rekomendasi kepada orang tua dan pendidik tentang pentingnya mengadopsi gaya pengasuhan yang fleksibel.
Copyrights © 2024