Abstrak Limbah rumah tanpa disadari terus diproduksi pada setiap aktivitas yang dilakukan terutama dilingkungan dapur sehingga volume sampah pada TPA terus meningkat. Permasalahan ini dapat teratasi dengan adanya pengetahuan dan keterampilan serta kesadaran setiap rumah tangga untuk melakukan pengolahan sederhana dengan mengolahnya menjadi pupuk organik. Tujuan dilakukan kegiatan pendampingan ini adalah meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan keterampilan masyarakat dalam pengolahan sampah menjadi pupuk organik sehingga sampah yang dihasilkan tidak lagi ditimbun untuk disalurkan ke tempat pembuangan akhir. Metode pendampingan ada tiga yaitu sosialisasi, praktik dan evaluasi. Kegiatan diawali dengan sosialisasi kemudian praktik dan evaluasi kegiatan. Mitra saasaran adalah pengelola HIFARM dan masyarakat sekitar dengan peserta yang hadir sebanyak 23 orang. Hasil pendampingan menunjukkan bahwa tumbuhnya kesadaran, meningkatnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah limbah dapur yang dihasilkan menjadi pupuk organik dengan menggunakan komposter yang terbuat dari ember bekas. Bukti peningkatan dilihat dari hasil evaluasi bahwa setelah pendampingan didapatkan sebesar 75% peningkatan baik itu pengetahuan maupun keterampilan sehingga secara perlahan dan menjadi kebiasaan yang terus dilakukan untuk mengurangi volume sampah. Kata kunci: limbah rumah tangga; komposter; pupuk organik Abstract Unconsciously, household waste continues to be produced in every activity carried out, especially in the kitchen environment, so that the volume of waste in the landfill continues to increase. This problem can be resolved with the knowledge, skills and awareness of every household to carry out simple processing by processing it into organic fertilizer. The aim of this mentoring activity is to increase community awareness, knowledge and skills in processing waste into organic fertilizer so that the waste produced is no longer landfilled to be distributed to final disposal sites. There are three mentoring methods, namely socialization, practice and evaluation. The activity begins with socialization then practice and evaluation of the activity. The target partners are HIFARM managers and the surrounding community with 23 participants attending. The results of the assistance show that there is growing awareness, increased knowledge and skills of the community in processing the resulting kitchen waste into organic fertilizer using a composter made from used buckets. Evidence of improvement can be seen from the evaluation results that after mentoring, there was a 75% increase in both knowledge and skills so that it slowly and became a continuous habit to reduce the volume of waste. Keywords: household waste; composter; organic fertilizer
Copyrights © 2025