Pemilu 2024 merupakan momen penting dalam demokrasi Indonesia, khususnya bagi pemilih pemula yang baru pertama kali berpartisipasi dalam proses pemilu. Partisipasi mereka menjadi krusial karena dapat menentukan arah masa depan bangsa. Melalui penelitian ini diharapkan dapat diperoleh gambaran jelas mengenai tantangan dan peluang yang dihadapi pemilih pemula dalam Pemilu 2024 sehingga dapat mempengaruhi keputusan pemilih pemula. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori partisipasi politik oleh Samuel Huntington dan Waimer. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemilih pemula di Desa Rejoslamet tertarik berpartisipasi dalam Pemilu 2024 karena kesadaran mereka akan hak dan tanggung jawab demokratis, harapan untuk perubahan dan perbaikan, keinginan untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, serta penolakan terhadap praktik negatif dalam pemilu. Faktor yang mempengaruhi keputusan pemilih pemula adalah pendidikan politik, kesadaran masyarakat tentang hak dan tanggung jawab sebagai warga negara, serta kejujuran dan keadilan dalam proses pemilihan. Pemahaman pemilih pemula tentang pentingnya pemilu memiliki pemahaman yang baik tentang pentingnya pemilu dalam sistem demokrasi, termasuk konsep pemilu, tujuan pelaksanaan pemilu, dan harapan untuk Pemilu 2024.
Copyrights © 2024