Novel mampu menjangkau berbagai kalangan masyarakat dan mempengaruhi cara pandang mereka terhadap isu-isu sosial. Hal ini menjadikan novel sebagai sarana pendidikan dan kesadaran sosial yang efektif, terutama ketika novel tersebut didasarkan pada situasi nyata yang relevan dengan kehidupan pembaca. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan realitas objektif dan realitas subjektif pada novel 7 Manusia Harimau Jilid 2 Rahasia Kitab Tujuh karya Motinggo Busye. Novel ini menggambarkan dinamika kehidupan masyarakat yang diliputi oleh mitos dan kepercayaan terhadap hal-hal gaib. Metode yang digunakan adalah analisis kualitatif deskriptif yang memfokuskan terhadap sosiologi karya Sastra mempergunakan teori realitas objektif dan subjektif perspektif George Ritzer. Sumber data penelitian, yakni novel fiksi 7 Manusia Harimau karya Motinggo Busye, sedangkan teknik pengumpulan data mempergunakan teknik baca catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 7 Manusia Harimau merefleksikan realitas sosial masyarakat yang penuh dengan ketegangan antara tradisi dan modernitas. Novel ini juga menyingkap bagaimana masyarakat memandang kekuatan supranatural sebagai bagian dari identitas kolektif yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Realitas sosial objektif dan subjektif dalam novel 7 Manusia Harimau tergambar melalui beberapa aspek, diantaranya pengultusan, pendidikan, perkawinan, kepercayaan, dan kekuatan supranatural. Penelitian ini diharapkan berkontribusi dalam memahami khazanah sastra sebagai cermin sosial serta menginspirasi basis penelitian berikutnya terkhusus pada karya sastra
Copyrights © 2025