Bahasa merupakan faktor penting dalam komunikasi di bidang kesehatan, terutama di daerah dengan keberagaman bahasa lokal seperti Kalimantan Tengah. Bahasa Dayak Ngaju adalah salah satu bahasa daerah yang masih digunakan oleh masyarakat setempat, termasuk dalam interaksi medis. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penggunaan bahasa Dayak Ngaju dalam komunikasi antara tenaga medis dan pasien di fasilitas kesehatan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus di beberapa puskesmas dan rumah sakit daerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bahasa Dayak Ngaju meningkatkan pemahaman pasien terhadap prosedur medis, diagnosis, dan pengobatan, terutama bagi pasien yang kurang menguasai bahasa Indonesia. Namun, terdapat kendala seperti kurangnya tenaga medis yang fasih dalam bahasa ini serta terbatasnya istilah medis dalam bahasa Dayak Ngaju. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan kompetensi bahasa daerah di kalangan tenaga medis serta pengembangan glosarium istilah medis dalam bahasa Dayak Ngaju guna meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
Copyrights © 2025