<![CDATA[Perusahaan yang beroperasi baik didalam negeri maupun diluar negeri sangat memperhatikan kualitas produknya, sehingga perusahaan akan berusaha seoptimal mungkin untuk menjaga kualitas produknya. Begitupun dengan PT. SUJA dimana perusahaan tersebut bergerak dibidang penetasan telur dalam menghasilkan produksi (DOC) yang berkualitas. PT. SUJA sering mengalami kendala pada trolly mesin setter antara lain yaitu kerusakan pada alat penggerak, rak tray trolly putus yang menyebabkan proses turning produksi terhambat karena mesin tidak dapat beroperasi. Disebabkan oleh kerusakan yang mendadak sehingga menyebabkan kehilangan waktu produksi karena harus memperbaiki trolly mesin disaat jam produksi, karena dimesin setter sering mengalami downtime. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas mesin setter dengan menggunakan metode (OEE) dan (ORE). Standart efektivitas world class yang dirumuskan oleh (JIPM), yaitu sebesar 85%. Hasil pengukuran metode OEE didapatkan nilai efektivitas dengan sebesar 78,92%, Dan metode ORE sebesar 76,17%, dimana nilai efektivitas mesin berada di bawah standart global yaitu 85%.]]>
Copyrights © 2023
